Tujuh tahun lalu anjing jenis pit bull yang diberi nama Lilly diselamatkan David Lanteigne dan kemudian dipelihara. Minggu kemarin anjing yang kini berusia delapan tahun itu balik menyelamatan salah satu keluarga tuannya.
Ceritanya, Lanteigne, polisi yang bertugas di Boston, memelihara anjing itu untuk menjaga ibunya, Christina Spain yang tengah dalam usaha penyembuhan akibat kecanduan alkohol dan depresi. Suatu malam Spain jalan-jalan ditemani Lilly. Entah bagaimana, di tengah jalan ia jatuh pingsan dan jatuh ke rel kereta api.
Pada saat bersamaan kereta mendekati Spain. Lilly rupanya menyadari ada bahaya yang mengancam tuannya. Dengan nalurinya ia menarik baju Spain menggunakan giginya agar menjauh dari rel kereta api. Namun datangnya kereta terlalu cepat. Itu pun masinis sudah mengeremnya karena dari jauh melihat seorang wanita ditarik anjing.
Untungnya posisi Spain sudah aman karena badannya tak berada di atas rel. Namun sayang bagi Lilly, anjing itu tak bisa menghindar dari lindasan kereta. Akan tetapi Lilly masih bisa diselamatkan. Hanya saja salah satu kakinya remuk dan tulang rusuknya patah.
Kini Lilly dirawat di tempat perawatan binatang di Boston. Tadinya dokter mau mengamputasi kakinya itu. Namun mengingat usia Lilly yang kini sudah delapan tahun, rencana itu diurungkan. Kini Lilly dielu-elukan sebagai pahlawan penyelamat orang dan tengah menanti bantuan sumbangan dana untuk perawatannya dari berbagi pihak.